Cara installasi dan konfigurasi samba
Apakah Samba?
Jaringan Komputer merupakan kumpulan komputer dan peralatan lain yang memungkinkan untuk saling berkomunikasi, berbagi data, aplikasi dan sumber daya lainya seperti Printer, CD Rom dan sumber daya yang lain.
Jika dalam jaringan tersebut semua menggunakan sistem operasi windows maka untuk berbagi file dan resource lainya tidak begitu sulit, karena pada sistem operasi windows menyediakan fasilitas untuk share (berbagi) file maupun printer secara langsung. Tetapi apabila dalam jaringan tersebut menggunakan dua sistem operasi, misalnya windows dan linux maka hal demikian tidak bisa langsung di gunakan.
Baca : Keuntungan menggunakan Linux
Untuk dapat berbagi file, printer dan resource lainya yang berbeda sistem operasi (Linux dan windows) maka di perlukan Samba. Samba ini harus diinstall dan di konfigurasikan didalam Linux.
Sebenarnya Samba tidak hanya dapat berbagi dengan Windows saja, tetapi juga dengan Unix, Novell serta MacOS (Apple). Namun karena yang menjadi client di sini adalah windows, maka samba hanya akan dikonfigurasikan dengan Windows saja.
Konfigurasi Samba
Konfigurasi Samba Server ini dapat dilakukan dengan menggunakan 2 cara, yaitu:- Mengkonfigurasikan Samba dengan antar-muka berbasis grafis (GUI), layaknya Windows file dan printer sharing
- Bagi anda yang suka menggunakan comman line (text mode), dapat menjalankan melalui konsole linux (terminal).
Konfigurasi Samba dengan Konsol
Jika Sistem Operasi Linux yang akan di install samba belum pernah di install samba, anda bisa langsung meng-installnya. Tetapi jika anda masih ragu apakah samba sudah pernah di install atau belum, anda dapat memeriksanya dengan perintah:
rpm –qa|sot moreatau dengan langsung memeriksa paket aplikasi samba dengan perintah:
rpm –qi sambajika samba belum terpasang (terinstall), anda dapat langsung meng-install paketnya dengan perintah:
apt-get install sambamaka akan tampil pertanyaan seperti berikut:
Jawab Y kemudian tekan enter untuk melanjutkan proses installasi samba.
Konfigurasi File
Setelah berhasil meng-install samba, maka akan terbentuk file smb.conf yang terletak pada direktori /etc/samba/smb.confUntuk mengkonfigurasi file smb.conf silahkan gunakan editor kesayangan anda, bisa vim, pico, nano dan lainya. Dalam tulisan ini saya menggunakan perintah nano.
Sebelum mengkonfigurasi file smb.conf ada baiknya membuat direktori yang aka di share terlebih dahulu. Jangan lupa untuk merubah hak akses dari direktori tersebut sesuai dengan kebutuhan
Baca : Hak akses file dan direktori pada sistem linux
Sebagai contoh, saya akan membuat direktori yang akan di share dengan nama “public” dan “internal” pada direktori /home. Kemudian direktori tersebut akan di buat full akses, maka perintahnya adalah sebagai berikut:
# mkdir /home/public
# mkdir /home/internal
setelah direktori public dan internal tebentuk, selanjutnya ubah kepemilikan akses (hak akses) dari direktori tersebut. Misal hak akses untuk direktori public dan internal adalah full akses (0777) maka perintahnya adalah sebagai berikut:
# chmod 777 /data/internal
# chmod 777 /data/public
Setelah membuat direktori dan memberikannya kepemilikan akses, selanjutnya bisa mengkonfigurasikan file smb.conf yang terletak di direktori /etc/samba/smb.conf
Perintah untuk mengkonfigurasi file smb.conf adalah sebagai berikut:
# nano /etc/samba/smb.conf
Ubah atau tambahkan script berikut pada baris paling bawah
[Internal]
comment = LOGIN
path = /home/internal
guest ok = no
read only = no
browseable = yes
create mask = 0777
directory mask = 0777
[Public]
Comment = TIDAK LOGIN
Path = /home/public
Guest ok = yes
Read only = yes
Guest account = nobody
Browseable = yes
Create mask = 0755
Directory mask = 0755
Simpan konfigurasi dengan perintah crtl+O kemudian tekan enter
Restart service samba dengan perintah
# /etc/init.d/samba restart
Buatkan user untuk dapat mengakses samba, misal user yang akan dibuat adalah “tamu”
# adduser “tamu”
# smbpasswd –a “access”
Selanjutnya silahkan test hasil installasi dan konfigurasi samba melalui client windows.
Untuk cara test dan uji coba samba melalui client windows silahkan klik disini untuk ke pembelajaran berikutnya.
Semoga bermanfaat...
No comments for "Cara installasi dan konfigurasi samba"
Post a Comment