Apakah Gateway sama dengan Router? ini pengertian Gateway dan Router yang sering keliru
Gateway, atau dalam bahasa indonesia disebut dengan gerbang jaringan merupakan sebuah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan satu jaringan komputer atau lebih dari satu jaringan komputer yang menggunakan aturan komunikasi sehingga informasi antar jaringan komputer dapat disampaikan ke jaringan komputer yang lainya.
Perkembangan Internet yang begitu pesat sering kali menjadikan pengertian gateway berubah menjadi router. Biasanya para pemula di bidang jaringan komputer akan menyamakan arti gateway dengan router, padahal sebernarnya gateway berbeda dengan router.
Lalu apa perbedaan gateway dan router?
Seperti telah dijelaskan diatas bahwa gateway merupakan gerbang jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan baik dalam satu jaringan maupun lebih dari satu jaringan sehingga informasi dapat terkirim ke alamat tujuan (host).
Sedangkan router merupakan perangkat yang memiliki 2 atau lebih network interface yang berfungsi untuk meneruskan packet data dari jaringan yang satu ke jaringan yang lainya. Perangkat ini mampu melakukan routing, yaitu proses dimana packet data di teruskan dari jaringan yang satu ke jaringan yang lain melalui network interface. Selain itu pada router terdapat NAT (Network Address Translation) yang merupakan fasilitas yang memungkinkan suatu alamat IP (IP Address) atau koneksi internet dapat di share (dibagi) ke alamat IP lain.
Jadi sebenarnya apa fungsi gateway?
Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel, sehingga data dapat ditransfer antar komputer yang berbeda-beda. Gateway juga hampir mirip dengan bridge, walaupun mirip tetapi gateway bukan bridge dengan kata lain gateway berbeda dengan bridge.
Salah satu contoh penggunaan gateway adalah pada email, sehingga pertukaran email dapat dilakukan pada sistem yang berbeda. Host yang digunakan untuk mengalihkan lalu lintas jaringan dari satu jaringan ke jaringan lain, juga digunakan untuk melewatkan lalu lintas jaringan dari satu protokol ke protokol lain. Dipergunakan untuk menghubungkan dua jenis jaringan komputer yang arsitekturnya sama sekali berbeda. Jadi gateway lebih kompleks daripada bridge.
Apakah pada jaringan LAN memerlukan gateway?
Pada jaringan LAN yang hanya untuk menghubungkan dua komputer atau lebih untuk kepentingan sederhana seperti share data dan resource lainya tidak memerlukan gateway. Tetapi sebaliknya jika di gunakan untuk kepentingan yang lain seperti untuk mengakses Server, DNS, Web Server, Mail Server, dll baik yang terhubung ke internet maupun tidak terhubung dengan internet maka penggunaan gateway menjadi wajib.
Gateway dapat diaplikasikan antara lain untuk menghubungkan IBM SNA dengan digital DNA, LAN (Local Area Network) dengan WAN (Wide Area Network). Salah satu fungsi pokok gateway adalah melakukan protocol converting, agar dua arsitektur jaringan komputer yang berbeda dapat berkomunikasi. Kebanyakan gateway menjalankan routing daemon (program yang meng-update secara dinamis tabel routing). Karena itu gateway juga biasanya berfungsi sebagai router. Gateway dan router bisa berbentuk Router box seperti yang di produksi Cisco, Juniper, Mikrotik 3COM, dll atau bisa juga berupa komputer yang menjalankan Network Operating System plus routing daemon. Misalkan PC yang dipasang OS Mikrotik, Linux, FreeBSD dan menjalankan program Routed atau Gated. Namun dalam pemakaian NAT, routing daemon tidak perlu dijalankan, jadi cukup dipasang gateway saja.
Semoga bermanfaat...
No comments for "Apakah Gateway sama dengan Router? ini pengertian Gateway dan Router yang sering keliru"
Post a Comment